open source 1

open source
 
 

1. Pengertian open source
 Open source adalah suatu istilah yang digunakan untuk software (perangkat lunak) yang membuka atau membebaskan source codenya dapat dilihat oleh pengunanya, dan membiarkan penggunanya dapat melihat bagaimana cara kerja dari software tersebut serta penggunanya juga dapat memperbaiki atau mengembangkan software tersebut menjadi lebih baik lagi.


2.kelebihan dan kekurangan open source

 Kelebihan

1. Kreatif
Dengan Sistem Operasi Open Source kita bisa secara langsung mempelajari cara kerja suatu perangkat lunak, memodifikasi, atau bahkan membuat pordukyang baru dengan sumber daya yang ada.
2. Mandiri
Dengan Open Source ini kita tidak perlu bergantung lagi dengan suatu produk tertentu, bahkan kita bisa membuat produk yang sekelas dengan perusahaan yang memiliki skala raksasa seperti halnya Microsoft.
3. Hemat Biaya
Open Source kadang diberikan secara gratis hal ini tentunya tidak membeli produk Close Source yang berlisensi.
4. Hemat Devisa
Menggunakan Open Source juga menyelamatkan devisa negara karena tidak selalu terus-terusan menggunakan produk dai negara lain terlebih berbayar.
5. Legalitas
Open Source memungkinkan kepada penggunanya agar tak lagi menggunakan milik orang lain secara tidak sah atau dengan kata lain kita tidak perlu menjadi seorang pencuri atau pembajak.

Kekurangan

1. Kurangnya SDM yang bisa memanfaatkannya
Ketersediaan adanya source code yang diberikan menjadi suatu hal malapetaka yakni menjadi sia-sia, apabila SDM yang ada tak bisa menggunakannya.
2. Tidak ada proteksi terhadap HaKI
3. Tidak ada garansi dari pengembang
4. Kesulitan mengetahui status project

3. Macam Macam Lisensi yang Ada Di Open Source

  •  GNU General Public License / GPL
General Public License adalah lisensi paling banyak digunakan pada perangkat lunak opensource. Pemakai boleh menggunakan perangkat lunak berlisensi ini untuk tujuan komersil, Pemakai boleh mendistribusikan ulang, memodifikasi, menggunakan paten, dan Pemakaian secara pribadi tanpa ada kewajiban untuk mendistribusikan ulang.
Pemakai harus menyertakan kode sumber dari library yang dimodifikasinya (bukan kode sumber dari keseluruhan program), menyertakan lisensi, menyertakan hak cipta asli si pembuat, serta menyertakan perubahan apa saja yang dilakukan (apabila dimodifikasi). Pemakai tidak punya hak untuk menuntut si pembuat ketika terjadi kerusakan pada perangkat lunak tersebut.
MIT License

MIT license adalah lisensi perangkat lunak bebas guna yang berasal dari Massachusetts Institute of Technology (MIT). Lisensi ini ringkas dan to the point. Lisensi ini membolehkan Pemakai untuk melakukan apapun pada kode program seperti pada Apache License. Lisensi ini hanya mewajibkan Pemakai untuk menyertakan lisensi dan copyright si pembuat pada kode yang didistribusikan ulang dan tidak ada larangan untuk menggunakan trademark dari si pembuat asli. Selain itu Pemakai juga tidak berhak untuk menuntut si pembuat ketika terjadi kerusakan pada perangkat lunak tersebut.
  • BSD License
Lisensi ini memberikan kebebasan sebebas-bebasnya pada Pemakai untuk melakukan apapun pada kode selama tetap menyertakan lisensi dan copyright.
Artistic License
Lisensi ini biasanya digunakan oleh komunitas Perl. Lisensi ini memberikan kebebasan, keharusan dan larangan seperti pada MIT License. Selain itu, lisensi ini mengharuskan Pemakai yang memodifikasi perangkat lunak untuk juga menyertakan versi aslinya dalam pendistribusian. Selain itu nama dari perangkat lunak yang dimodifikasi harus berbeda dengan nama perangkat lunak originalnya.
GNU Lesser General Public License / LGPL

GNU General Public License GPL
Lisensi ini sama seperti lisensi GPL v3.0, dengan sedikit penambahan izin bahwa kode library yang dimodifikasi harus menggunakan lisensi yang sama, tetapi program yang menggunakan kode library tersebut tidak mesti menggunakan lisensi yang sama.
ini seperti salah satu OS linux yang baru saja saya instal, yaitu ElementaryOS, kamu bisa baca ceritanya saya yang baru aja Nyicip ElementaryOS di Laptop AMD E1
  • Mozilla Public License 2.0 / MPL 2.0
Lisensi ini dibuat oleh Mozilla Foundation. Lisensi ini mirip dengan lisensi GPL. Setiap kode program yang dimodifikasi harus tetap berada di bawah lisensi ini. Tetapi Pemakaian kode programnya dapat digabung dengan program yang berlisensi proprietary selama kode file yang berlisensi MPL. Selain itu binary program dapat didistribusikan di bawah lisensi proprietary selama kode sumbernya tetap berada di bawah lisensi MPL.
  • Microsoft Public License / MS.PL
Lisensi dari Microsoft ini termasuk gebrakan heboh dari microsoft, gimana ga termasuk gebrakan ya, soalnya kan kita tau sendiri siapa microsoft, perusahaan yang termasuk jualan software. nah ceritanya dengan menggunakan lisensi ini membolehkan Pemakai untuk melakukan apapun pada perangkat lunak.
Pemakai harus menyertakan copyright dan lisensi pada perangkat lunak yang didistribusikan. Selain itu distribusi perangkat lunak hasil modifikasi tidak boleh mengatasnamakan trademark atau nama si pembuat pertama.
  • Unlicense / Public Domain Dedication
Seperti dijelaskan di awal tulisan bahwa by default setiap karya dilindungi undang-undang hak cipta. Adapun bila kita hendak membuat karya kita dapat digunakan oleh siapapun tanpa batasan apapun, kita dapat menggunakan Unlicense. Unlicense ini akan membuat karya kita menjadi public domain, yakni tidak lagi dilindungi oleh undang undang hak cipta. Karya public domain ini dimiliki oleh publik, dan tidak bisa dimiliki oleh perorangan
4. contoh aplikasi open source  

1.Linux: software system oprasi open yang gratis untuk disebarluaskan dibawah lisensi GNU.
2.Fillezilla: digunakan untuk melakukan transfer data dari dan ke akun hosting.
3.Thunderbird: sebuah email client untuk desktop yang dikembangkan oleh developer firefox.
4.Ink Space: perangkat lunak editor gambar vector yang bersifat bebas dibawah lisensi GNU GPL. Tujuan utamanya adalah menjadi perangkat grafik mutakhir yang memenuhi standar XML,SVG,CSS.
5.Notepad ++: text editor yang berguna bagi setiap orang, khususnya developer dalam membuat program.
6.Pidgin: software untuk akses layanan oleh pesan instan.
7.Mplayer: sebuah pemutar media yang bersifat bebas dan terbuka.
8.GIMP (GNU Image Manipulation Program): perangkat lunak untuk manipulasi grafik berbasis raster.
9.Audacity: aplikasi pemberi efek suara yang terbaik. Dapat berjalan pada berbagai system oprasi.
10.Amarok: cross-platform pemutar music gratis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

open source 2

Biodata saya

cara menghitung kut arus dengan EWB